SULSELBERITA.COM. Takalar - Program Gema Tasamara Pemerintah Kabupaten Takalar, kini mulai dipertanyakan, Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan yang selama ini menjadi ujung tombak suksesnya program Pemda Takalar tersebut, kini mulai menuai sorotan.
Salah satu contoh, sampah yang menumpuk di area alun alun Makkatang Dg Sibali, sudah berhari hari tak pernah diangkut lagi, akibatnya, bau busuk menyengat diarea kafe dan tenda tenda yang selalu ramai oleh pengunjung.
Kondisi tersebut, tentunya sangat mengganggu kenyamanan, bukan saja menimbulkan bau busuk, yang menyengat, tetapi juga nampak terlihat kotor.
Salah seorang pemilik cafe, Amnda Dg Puji, mengaku sangat terganggu dengan kondisi tersebut, karena rata rata pengunjungnya mengeluh oleh bau busuk.
"Sudah bebeeapa hari pak tidak pernah diangkut lagi, jadinya terlihat rantasa dan botto', pengunjung di cafe kami ini rata rata mengeluh, karena menimbulkan ketidak nyamanan". Keluh Dg Puji. Jumat, (26/6/2020).
Hal.senada juga disampaikan oleh Rusdi salah seorang pengunjung, dirinya mengaku sangat terganggu dengan kondiai tersebut.
"Bau sekali ini pak, padahal sebwlum sebelumnya tidak ada yang sepeeti ini, kami jadi tidak nyaman menikmati makanan dan kopi, karena bau busuk yang menyengat". Kesal Rusdi.