Mengesahkan AD/ART, TBM Sikola Pappideceng Desa Saotanre Bertujuan Menjadi Lembaga Belajar Non Formal Untuk Masyarakat

290

SULSELBERITA.COM. SINJAI - TBM Sikola Pappideceng Desa Saotanre Tengah mengadakan kegiatan pembahasan dan pengesahan AD/ART, Desa Saotanre Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai. Rabu (24/06/20)

Syahrul Gunawan sebagai Pendiri TBM Sikola Pappideceng (SP) yang telah menyusun AD/ART berharap dengan adanya Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga TBM SP ini mampu menjadi landasan aturan organisasi untuk pengurus.

"Saya berharap dari pengesahan AD/ART ini akan menjadi panduan dan acuan untuk kita melangkah dan mengembangkan organisasi" tuturnya

Ketua Umum TBM (Hatamin) mengharapkan pengurusnya untuk tetap solid dan menjaga semangat dalam mengembang amanah yang telah dipercayakan. " Saya berharap untuk seluruh pengurus agar membantu saya menyelesaikan kepengurusan ini, dan mari kita tetap menjaga semangat kita" katanya

Ketua FTBM Sinjai, Mirfayani Mirsal sangat mengapresiasi hal tersebut "melibatkan pemerintah desa dalam setiap kegiatan yang akan dilakukan menjadi satu tanda harmonisnya pemuda desa dan pemerintah desa. Hal ini patut ditiru oleh pemuda dan pemerintah desa yang lain, sebagai salah satu cara meningkatkan SDM dengan membudayakan gemar membaca. Dengan hadirnya TBM semoga bisa menjadi salah satu upaya menekan buta huruf.

A.Sulaeman selaku kepala desa yang turut hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut menghimbau kepada pemuda khususnya yang tergabung dalam TBM SP ini agar tetap menjaga solidaritas, semangat dan komitmennya.

" mari kita sama-sama melangkah untuk mengembangkan desa kita apalagi saat ini desa kita sudah masuk dalam kategori desa maju melalui kerja pemuda, dan anak-anakku perlu pahami bahwa seluruh kegiatan positif kepemudaan akan selalu kami dukung atas nama pemerintah desa" Jelasnya

Sikola Pappideceng bertujuan untuk menjadi lembaga belajar non formal untuk seluruh masyarakat kabupaten Sinjai khususnya masyarakat desa saotanre. Program-program kegiatan kedepannya akan terfokus kepada mengedukasi masyarakat dalam sektor pendidikan, seni, sosial dan budaya.

(Red)