SULSELBERITA.COM. Boyolali - Babinsa Koramil 13/Nogosari Kodim 0724/Boyolali Koptu Supriyadi bersama anggota Polsek Nogosari Brigadir Indra Nugraha, Bidan Desa dan Kades Nogosari memasang spanduk MMT Kampung Siaga Covid-19 di Balaidesa Potronayan, Kecamatan Ngosari, Kabupaten Boyolali.Senin (15/06).
Kampung Siaga Covid-19 ini bertujuan untuk mempersiapkan situasi new normal sekaligus menegakkan protokol kesehatan di kalangan masyarakat.
Program ini diwacanakan berperan dalam banyak hal, mulai dari sosialisasi terkait Covid-19, sterilisasi fasilitas sosial dan umum, mengaktifkan sistem keamanan warga, sistem informasi kesehatan warga, hingga pembentukan lumbung pangan warga.
Saat dikonfirmasi Babinsa Nogosari Kodim 0724/Boyolali Koptu Supriyadi mengatakan bahwa Kampung Siaga Covid-19 sebagai sarana monitoring kasus terkonfirmasi positif, orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19, serta menjadi penyalur bantuan logistik bagi warga yang menjalani karantina mandiri.
“Pembentukan Kampung Siaga Covid-19 ini merupakan tindak lanjut dari arahan pimpinan atas dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Dengan memberdayakan masyarakat melalui siaga Covid-19, kami berharap pandemi ini bisa segera berakhir," katanya.
Lanjut Babinsa, persebaran Covid-19 bisa tangani dengan kesadaran dan kedisipilinan yang tinggi dari masyarakat. “Untuk itu, mari kita bersama-sama melakukan gerakan pencegahan penyebaran Covid-19 dalam rangka menuju new normal.” ucapnya.
“Kami sudah melakukan berbagai langkah penanganan dan pencegahan selama Pandemi. Dengan dibentuknya kampung siaga Covid-19 di wilayah kami ini, menambah semangat kami untuk melawan Corona”. Pungkas babinsa.
(Kemplu)