Ketua Gerakan Pelajar Mahasiswa GN Takalar Nilai Pemkab Takalar Lambat Dalam Pencegahan Penyebaran Covid-19

SULSELBERITA.COM. Takalar – Virus Corona atau Covid-19 adalah sebuah virus atau wabah yang tidak bisa kita anggap enteng, dimana virus corona yang semakin hari semakin mengkhawatirkan masyarakat diseluruh daerah di Indonesia, khususnya di Sulsel.

Muh. Reskiawan. M, selaku Ketua Gerakan Pelajar Mahasiswa Garuda Nusantara Takalar, menyayangkan Pemerintah Daerah Kabupaten Takalar, dimana sangat lambat dalam melakukan pencegahan secara maksimal terkait penyebaran virus corona. “Pemda sangat lambat melakukan pencegahan. Saya anggap lebih baik kita mencegah sedini mungkin dari pada mengobati”, ungkapnya.

Bacaan Lainnya
Hari Pahlawan Nasional Tahun 2025

“Seharusnya Pemerintah Kabupaten Takalar mengambil langkah yang tanggap dan cepat dalam situasi seperti sekarang. Kita ketahui bahwa Kabupaten Takalar jaraknya sangat dekat dengan Makassar. Kita tidak ketahui warga Kota Makassar yang datang setiap saat ke Takalar. Seperti yang dilansir tribuntimur Makassar pada Minggu 29 Maret 2020 bahwa di Sulsel kasus pasien positif Covid-19 bertambah dari 14 kasus menjadi 47 kasus. Makassar merupakan yang terbanyak kasus pasien positif di Sulsel”, tutur Muh. Reskiawan.

Pemda Takalar sebaiknya membentuk tim relawan medis yang standbay dan mempergunakan kader kesehatan di setiap desa guna membantu tenaga medis kesehatan yang ada di rumah sakit. “Salah satu hal yang sebaiknya dilakukan adalah membentuk pos disinfektan di setiap perbatasan Takalar yang berbatasan dengan daerah lain, sehingga setiap orang dan kendaraan yang akan masuk di daerah Takalar dilakukan penyemprotan disinfektan guna mencegah penyebaran virus corona di Takalar,” tambahnya.

Sebagai Ketua Gerakan Pelajar Mahasiswa Garda Nusantara Takalar, Muh. Reskiawan. M, mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Takalar untuk bersama-sama mematuhi aturan pemerintah guna meminilisir penyebaran virus corona.

Pos terkait