Proyek Pekerjaan Rehab Drainase di Jalan Masjid Raya Kab.Gowa di Komplain Warga Melalui Medsos

519

SULSELBERITA.COM. Gowa - Media Sosial (Medsos) rupanya menjadi salah satu pilihan untuk menyampaikan aspirasi, kritikan yang berkaitan dengan masalah masalah yang terjadi ditengah masyarakat, terutama yang bersinggungan dengan pemerintah.

Seperti yang dilakukan oleh salah seorang warganet bernama Rosdiana, dirinya protes dan komplain terhadap proyek pengerjaan rehab Drainase di Jalan Masjid raya, karena terindijasi terjadi pungli yang dilakukan olreh oknum tertentu.

Advertisement

Dalam postingannya yang disertai dengan beberapa poto tersebut, Protes dan komplain yang dilakukan Nitizen ini,  mengaku mewakili warga atau keluarga yang berdomisili di jalan tersebut.

"Assalamualaikum dan selamat pagi, untuk kontraktor dan instansi terkait dinas PU Pemda Gowa dengan proyek renovasi dan perbaikan got atau drainase di jalan masjid raya sumigo, saya mewakili warga atau kluarga yg domisili di jln masjid raya yang terkena imbas renovasi drainase got, dimana terjadi kerusakan berat dan ringan, juga adanya penyerobotan atas lahan warga -+20cm lebar x panjang dari hak atas rumah warga dan tanpa ada ganti rugi, malah mereka di wajibkan untuk membayar sebesar 500 ribu rupiah oleh oknum pengawas lapangan proyek tersbut".Tulis Rusdiana di Group facebook Berita Gowa/ Info berita Gowa Makassar, Rabu, (15/1/2020).

"Alasannya adalah untuk perbaikan atau pengecoran kembali atas lantai teras rumah masing masing warga yang telah rusak akibat penggalian awal drainase/got oleh alat berat sebagai batas dari rollyng jalan tersebut ndan batas fasum, saya mau bertanya apakah ini termasuk pungli berjamaah atas warga atau cuma sepihak dari oknum pengawas, sebagai bukti kongkret atas laporan saya ini bisa di konfirmasi kepada warga setempat di jln masjid raya yang mnjadi korban pungli terrsebut dan beberapa diantaranya warga yg telah membayar yakni An:H.Mangung/toko atk n photo copy,H.Nambung/coto paraikatte,H.Tompo Wahab,sekian laporan dari saya ini, mohon untuk kiranya di tindak lanjuti, sekian wassalam".