SULSELBERITA.COM. Gowa - Inprastuktur jalan merupakan satu hal yang sangat penting dan memiliki peranan cukup sentral dalam pengembangan perekonomian suatu daerah, namun inprastuktut yang begitu memprihatinkan tentu akan menimbulkan berbagai pertanyaan dan opini dari masyarkat
Seperti halnya yang terjadi di jalan poros Limbung Galaseng, akses jalan poros yang menghubungkan 2 kecamatan bahkan kabupaten ini sangat memprihatinkan.
Pasalnya, pengerjaan pemgecoran jalan yang telah melalui tahap kedua tahun lalu, meninggalkan jejak yang sangat memprihatinkan.
Jalanan yang berlokasi di Desa Tanabangka,kec.Bajeng Barat, kab.Gowa ini, terdapat celah yang cukup panjang yang memisahkan pengecoran jalannya.sehingga membuat pengendara khususnya roda dua harus ekstra hati-hati melaluinya.
Seperti hasil penelusuran tim redaksi sulselberita.com Rabu, 08/05/2019. pengecoran yang mulai dari Limbung ke arah Galesong ini terputus di Dusun Renggang sebelum lapangan sepak bola Tanabangka, lalu kembali dimulai setelah kurang lebih 300meter panjangnya, tepatnya di Dusun Binabbasa sebelum mesjid Nurul Hidayah Binabbasa.
Menurut beberapa masyarakat, keadaan jalan ini sudah pernah di beritakan oleh salah satu media online sebelumnya, namun sampai sekarang belum ada perbaikan lanjutan yang di lakukan oleh pemerintah.
"Tahun lalu di sini ada pengendara motor dari arah galesong yang terjatuh, katanya korban dia tidak tau bilang ini jalan terputus cornya, jadi langsung merem, akhirnya jatuhmi. kebetulan waktu itu ada wartawan dari media online yang lewat lalu meliput kejadiannya, tapi nda tau ini kenapa belumpi di kerja."ungkap salah satu warga yang tidak ingin namanya di mediakan.