SULSELBERITA.COM. Takalar - Ratusan warga menghadiri pembukaan Festival Teluk Laikang yang secara resmi oleh Camat mangarabombang Mappaturung yang mewakili Bupati Takalar. Festival Teluk Laikang rencananya akan berlangsung selama Dua hari, yakni dari Tanggal 18 - 19 November 2017.
Dalam sambutannya Camat Mangarabombang Mappaturung menyampaikan beberapa hal kepada seluruh hadirin, bahwa untuk membangun pariwisata di Desa, tentunya keterlibatan masyarakat adalah hal yang mutlak, karena siapa lagi yang mau membangun Desa kalau bukan kita, dan kapan lagi kalau bukan sekarang.
"Untuk membangun Pariwisata di Desa, Keterlibatan masyarakat lokal haruslah mutlak, karena siapa lagi yang akan membangun pariwisata di Desa kita, kalau bukan kita semua, dan kapan lagi kalau bukan sekarang, namun sekarang ini, kita perlu melakukan pembenahan, karena ada beberapa item yang bisa menunjang pariwisata adalah masalah kebersihan, yang kedua adalah masalah keamanan dan kenyamanan, dan yang ke tiga adalah kenangan amenganggarkannya di Dana Desa" jelas Mappaturung (Sabtu, 18/11/2017).
Sementara dalam laporannya, Ketua panitia kegiatan Drs. H. Takbir H.Wata, M.Ap, dari Disbukpar Prop.Sulsel, memberikan apresiasi kepada semua pihak yang ikut terlibat dan mensukseskan acara Festival Teluk Laikang ini, "Kami dari Panitia pelaksana mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada semua pihak yang membantu mensukseskan kegiatan ini, perlu diketahui kegiatan Festival teluk Laikang di kemas dalam bentuk lomba, dan berbagai kegiatan lainnya, seperti penanaman Mangrove, bersih bersih teluk laikang dan lain lainnya, tentunya bertujuan untuk semakin menarik kunjungan ke laikang, tentunya dengan harapan munculnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya pariwisata, yang akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, kami juga harapkan ke depannya masyarakat dapat terlibat langsung dalam pengelolaan wisata".
Muh.Kasim selaku penanggung jawab lokal dalam kegiatan Festival Teluk Laikang ini, dalam sepatah katanya mengatakan, "Cuaca hari ini cukup cerah, sehingga apa yang kita rencanakan bisa terselenggara dengan baik, harus di ketahui, pemdes laikang telah menyusun pengembangan ekowisata teluk laikang, satu hal yang harus saya sampaikan, bahwa teluk laikang itu sangat unik, karena terdiri dari tanjung dan Teluk, di pesisir pantainya 3 ekosistem yang terdiri dari lamun, mangrove dan terumbu karang yang di hiasi oleh hamparan pasir putih, kami berharap pasir putih ini tdk tertutupi oleh sampah". Ujar Kasim.
Lanjut Kasim "Kami berharap ke depannya, bagaimana masyarakat terlibat langsung sebagai pelaku utama dalam pengelolaan pariwisata, dengan melihat potensi terumbu karang di teluk laikang ini, kami bermimpi, ke depan Ada tempat selfi terumbu karang di teluk laikang ini" Kunci Kasim.
Setelah acara pembukaan secara resmi selesai, kemudian dilanjutkan dengan aksi penanaman bibit bakau sebanyak 2000 pohon yang di lakukan secara simbolis oleh Camat Mangarabombang Mappaturung, yang kemudian dilakukan penebaran bibit ikan bandeng sebanyak 5.000 ekor, di kolam yang ada di tengah tengah wisata teluk Laikang tersebut.
