SULSELBERITA.COM. Takalar - Seperti yang telah diberitakan oleh media ini pada edisi sebelumnya, dimana mafia bantuan alsintan untuk kelompok tani di Kec.Marbo mulai terungkap, hal tersebut berdasarkan dari pengakuan salah seorang sumber yang sangat layak untuk di percaya berinisial B, yang secara blak blakan menjelaskan modus operandi dari oknum mafia penjualan bantuan alsintan di Kec.Marbo.
Jika sebelumnya, Sumber B mengungkapkan nama nama korban dari oknum AN yang di duga kuat menjadi mafia dan dalang dari penjualan bantuan Alsintan tersebut, kini B kembali mengungkapkan beberapa nama warga yang mengaku sudah menjadi korban AN.
Menurutnya ada empat orang lagi warga yang melaporkan kepadanya telah menjafi korban AN, karena dana yang di minta oleh AN telah lama di serahkan, namun alsintan (Hand Traktor) tak juga kunjung ada.
"Ada lagi warga yang melapor atas nama RAMALI DG BONE, bahwa dia diambil uangnya oleh AN sejak 2 tahun yang lalu sebanyak 10 juta, dengan dijanjikan traktor dari Dinas pertanian, namun sampai sekarang belum ada traktornya, Hal yang sama juga di laporkan oleh anak Dg Sudding, bahwa oknum AN juga telah mengambil uangnnya Dg Sudding sebanyak 7 juta, tiga tahun yabg lalu, untuk dibelikn traktor dari Dinas Pertanian, tapi sampai saat ini belum juga ada traktor yang dijanjikan". Ungkap B.
Lanjutnya lagi "Warga atas nama SIAMA DG LEO', juga diambil uangnya oleh AN sekitar 2 tahun yang lalu juga, sebanyak 10 juta, dan nasibnya sama dengan warga yang lainnya, karena sampai sekarng belum juga mendapat traktor seperti yang di janjikan, korban lainnya lagi atas nama Maliang Dg Bali', juga diambil uangnya oleh oknum AN sebanyak 9 juta, juga di janjikan hand traktor, tapi juga tidak ada". Ungkap B
