SULSELBERITA.COM. Takalar - Pj.Bupati Takalar Setiawan Aswad menggelar rapat bersama jajaran Dinas kesehatan Takalar, , di ruang rapat kantor dinas kesehatan Takalar, Senin, (30/9/2024).
Rapat tersebut, dalam rangka melakukan monitoring pelaksanaan program kegiatan dan capaian SPM Bid. Kesehatan.
Dari Bidang Kesmas Pj. Bupati menggaris bawahi terkait Kematian Ibu dan Bayi, dimana diharapkan untuk meningkatkan pengetahuan/keterampilan para nakes dalam hal ini dokter dan bidan dalam penangangan kasus2 dimana dapat terjadi saat pertolongan persalinan.
Selain itu beliau menyampaikan bahwa pelayanan lansia harus ditingkatkan juga. Inovasi KURMA LASTRI (Kunjungan Rumah Lansia dan Tinggi Resiko) yg diinisiasi oleh puskesmas Ko'mara diharapkan dapat direplikasi oleh semua puskesmas di kab. Takalar
PJ Bupati Takalar juga menyampaikan terkait revitalisasi Posyandu, dmana diharapkan selurih Posyandu, Pustu dan Puskesmas menerapkan Integrasi Layanan Primer (ILP) sehingga hal ini akan lebih mendekatkan pelayanan kesehatan di masyarakat.
Demikian juga untuk pelayanan Calon pengantin (catin), agar capaian dapat meningkat perlu dibuat regulasi dalam hal ini Perbup untuk mendukung program ini, karena pelayanan bagi catin merupakan salah 1 upaya percepatan penurunan stunting, catin yg akan menjadi ibu hamil baru tidak melahirkan anak stunting.
Khusus untuk posyandu, dengan adanya Permendagri baru No. 13 Tahun 2024 tentang Posyandu maka Pemkab akan membentuk Forum Tematik Posyandu.
Terkait penyelenggaraan Kabupaten Kota Sehat kita berharap lebih dimaksimalkan dan menjadi Budaya hidup sehat bagi masyarakat kita. Selanjutkan akan dilakukan penguatan bagi OPD terkait yang akan dikoordinir oleh Bapelitbangda Kab. Takalar.
Terakhir PJ Bupati berpesan untuk.melakukan pemetaan tenaga kesehatan baik ASN maupun Non ASN dengan baik.
Kepala Dinas Kesehatan Kab. Takalar dr. Hj. Nilal Fauziah, sebagai penutup menyampaikan bahwa untuk meningkatkan cakupan layanan dari 12 SPM Dinas Kesehatan diharapkan masing2 program dapat meningkatkan kolaborasi dengan program lain maupun dengan lintas sektor lainnya.