Kerja Keras Menteri Siti Nurbaya dan Jajaran KLHK Dapat Apresiasi di Tahun 2022 dari KEMAH Indonesia

38

SULSELBERITA.COM. Jakarta – Aktivis Lingkungan yang tergabung dalam Kemah Indonesia (Komite Pemuda Menjaga Hutan Indonesia), pada hari Jumat (2/12/2022) Bertempat di Resto NAM Hotplate 89 menggelar catatan akhir Tahun 2022 Para aktivis , Pecinta lingkungan KEMAH Indonesia mengapresiasi kerja keras Menteri LHK Siti Nurbaya beserta Jajaran KLHK.

Heru Purwoko Kordinator Kemah Indonesia menyebutkan , Meskipun memiliki anggaran yang sangat terbatas KLHK , namun capain- capaian kinerjanya justru dapat di katakan positif hal itu bisa dilihat dan dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. , Diantara lainnya Kemah Indonesia Mencatat bahwa Melalui Program Perhutanan Sosial KLHK turut Memulihkan Indonesia dari krisis setelah menghadapi pandemi Covid-19 . program Perhutanan Sosial memberikan rasa keadilan bagi masyarakat sekitar kawasan Hutan dalam mendapatkan akses pengelolaan hutan , Akses legal yang diberikan kepada Masyarakat untuk memanfaatkan hutan selama 35 tahun yang bisa diperpanjang sampai 70 tahun. Selain memberikan akses kelola kawasan hutan KLHK juga memberikan kesempatan berusaha dengan memberikan pendampingan dan pembentukan Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) di masyarakat desa hutan. Menurut Data Kementerian LHK Per Oktober 2022 , telah diberikan akses kelola perhutanan Sosial kepada kurang lebih 1.127.815 KK dan 7.694 Unit Penerima SK , Dengan total luas kawasan hutan sebesar 5.087.754,07 Ha .

Heru Purwoko Kordinator KEMAH Indonesia Juga Mencatat agar Pengelolaan Hutan dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat , KLHK Terus mendorong transformasi perusahaan pemegang Perizinan Berusaha Pemanfaatan Hutan (PBPH) mengimplementasikan multi usaha kehutanan. PBPH tidak hanya berbasis pada hasil hutan kayu tapi juga hasil hutan bukan kayu, jasa lingkungan, jasa sosial, dan fungsi penyangga kehidupan . Pengelolaan hutan lestari menjadi pilar penting untuk membangkitkan sektor kehutanan sekaligus menjadi penopang dalam pencapaian komitmen Indonesia terhadap pengendalian perubahan Iklim.

Kemah Indonesia mencatat bahwa di tahun 2022 Luas area kebakaran hutan dan lahan di Indonesia sudah menurun secara drastis , dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Adanya penurunan luas kebakaran hutan pada periode Januari hingga Oktober 2022 dibandingkan dengan periode yang sama pada 2021. “Jika dibandingkan tahun 2021 pada periode yang sama, luas karhutla menurun 35,84% atau seluas 110.334 hektare,” Adapun berdasarkan penghitungan KLHK, luas karhutla periode Januari hingga Oktober 2022 ialah seluas 197.929 hektare. Secara rinci, karhutla terjadi di 176.929 hektare lahan mineral dan 20.514 hektare lahan gambut. Sementara itu, jumlah titik panas di tahun 2022 sampai dengan 29 November 2022 berjumlah 1.266 titik. menurunnya Kebakaran Hutan dan Lahan menjadi Catatan Penting di Masyarakat terutama untuk masyarakat yang terdampak langsung akibat kebakaran . Adapun, saat ini Kemah Indonesia Mencatat bahwa meskipun penurunan Karhutla sudah signifikan KLHK tetap berupaya melakukan persiapan untuk menghadapi ancaman karhutla yang bisa saja mungkin terjadi di tahun 2023. “,” Ini amatlah sangat penting Mengingat Indonesia menjadi Negara paru-paru Dunia .

Selain melakukan serangkaian upaya antisipasi kebakaran hutan dan lahan Kemah Indonesia pun mencatat di tahun 2022 , Menteri Siti Nurbaya beserta jajaran KLHK terus memburu Korporasi ataupun mereka pihak-pihak yang selama ini nakal bandel menjadi semakin tidak berkutik dan menjadi Jera . Ini dapat dilihat dari gugatan yang di menangkan KLHK Terhadap korporasi yang melakukan tindakan pembakaran hutan dan lahan seperti gugatan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terhadap PT Rafi Kamajaya Abadi (PT RKA) dan menghukum PT RKA membayar ganti rugi materiil dan biaya pemulihan Lingkungan sebesar 917 Milyar di tahun 2022 . “ Pemerintah Melalui KLHK terus melakukan tindakan tegas kepada siapa saja para pelaku kejahatan lingkungan dan kehutanan,” Penegakan hukum bagi korporasi yang terlibat kebakaran hutan dan lahan, baik tindakan secara administrasi, pidana, maupun perdata tidak bisa di anggap main-main . ujar Heru Purwoko Kordinator Kemah Indonesia .

Aktivis Kemah Indonesia menyebutkan, bahwa Masyarakat sangat puas atas apa yang telah dilakukan, dikerjakan Menteri Siti Nurbaya beserta Jajarannya di Kementerian Lingkungan hidup dan Kehutanan. “ masih diperlukannya dukungan dari seluruh pihak agar di tahun tahun mendatang apa yang telah dikerjakan di capai Menteri Siti Nurbaya dan Jajaran KLHK tidak mengendur , tidak berpuas diri dan tetap di pertahankan bahkan lebih Baik lagi dari tahun 2022 ! ! ! Heru Purwoko Kordinator Kemah Indonesia menganggap menjadi seorang Menteri LHK sangatlah tidak mudah , Menteri LHK itu memiliki tugas beban berat yang diamanatkan padanya . Siti Nurbaya adalah sosok Menteri yang kerap bekerja dengan senyap tanpa banyak bicara atau menimbulkan Kegaduhan dan bisa di sebut sebagai Salah satu Menteri yang di handalkan oleh Presiden Jokowi di Pemerintahan dalam Kabinet Indonesia Maju .