DPP Barisan Massa Demokrat Dukung HYU Tanpa Syarat untuk Masuk Kabinet Pemerintahan Presiden Jokowi

86

SULSELBERITA.COM. Jakarta - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Barisan Massa Demokrat (DPP BMD ) Supandi R. Sugondo, S.sos, Msi menyatakan, memberikan dukungan penuh serta rekomendasi tanpa syarat kepada Hendrik Yance Udam (HYU) tokoh muda Papua untuk jadi menteri di Kabinet Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Setidaknya paling HYU bisa ditempatkan sebagai Staf Khusus Presiden yang membidangi percepatan pembangunan di Kawasan Timur Indonesia.

"Bung HYU sebagai putra asli papua yang dalam pergerakannya tetap konsisten dalam memaikan isu-isu kebangsaan dan kebinekaan di dalam menjaga dan merawat keutuhan bangsa, Terlebih khusus Bung HYU juga konsisten untuk memajukan Tanah surga  dari Timur (Papua),” kata Supandi R. Sugondo saat dikomfirmasi, Jumat (24/07/2020) di Jakarta.

Fungsionaris DPP Partai Demokrat inI mengatakan, Bapak Presiden Joko Widodo akan sangat banyak terbantu dalam hal kebijakan pembangunan di Indonesia di kawasan Timur Indonesia. Apalagi di Provinsi Papua dan Papua Barat HYU ditetapkan sebagai menteri atau setidaknya sebagai Staf Khusus Presiden Bidang Percepatan Pembangunan di Kawasan Timur Indonesia.

"Saya mengeluarkan stetmen dukungan ini dalam kapasitas saya sebagai Ketua Umum Ormas di tingkat nasional yang memiliki struktur organisasi meratah di 34 provinsi di Indonesia serta kabupaten dan kota yang ada," tegasnya.

Kata dia Bung HYU bukan kader partai politik. Namun HYU adalah Ketua umum Ormas Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Cinta Indonesia (DPN Gercin) di tingkat nasional dan pengiat isu-isu kebangsaan yang harus di dukung oleh semua pihak. Termasuk kami dari Dewan Pimpinan Pusat Barisan Massa Demokrat di seluruh Indonesia.

"Bung HYU memiliki pangaruh dan dampak politik yang cukup luas ketika di rangkul oleh Pemerintahan Presiden Joko widodo. Sebab secara otomatis gerbong kebangsaan yang dipimpin oleh HYU yaitu Gerakan Rakyat Cinta Indonesia akan semakin masif lagi dan konsisten dalam menkampanyekan isu-isu kebangsaan. Terutama dalam rangka menumbuh-kembangkan semangat nasionalisme anak bangsa dari sabang sampai merauke," jelasnya.

Apalagi katanya, saat ini nilai-nilai nasionaisme mulai pudar di makan dengan semangat radikalisme, ujaran kebencian, intoleransi, berita hoax, terororisme serta semangat disitegrasi bangsa yang tumbuh subur di dalam NKRI.

"Saya berharap agar supaya Presiden Jokowi dapat merangkul putra bangsa terbaik asal Tanah papua yaitu HYU dan terlibat aktif dalam Pemerintahan kedepan,” harapnya.
RB. Syafrudin Budiman, SIP