Meski di Tengah Pandemi Covid 19, Babinsa Tetap Terjun ke Sawah

60

SULSELBERITA.COM. Boyolali - Disaat pandemi Virus Covid-19 ditengah masyarakat yang membatasi berbagai aktifitas akibat social distancing dan physical distancing, petani di wilayah Desa Jeron Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali tetap gigih berupaya meningkatkan hasil panen di tengah pandemi Covid-19, yang sedang melanda masyarakat di dunia termasuk Indonesia.

Tak terkecuali Babinsa Desa Jeron Koramil 13 Nogosari Sertu Slamet Fahrudin tetap mendampingi petani dalam meningkatkan ketahanan pangan masyarakat melalui pendampingan kegiatan petani di wilayahnya. Sertu Slamet Fahrudin bersama Petugas Penyuluh lapangan ( PPL ) membantu petani yang tergabung dalam kelompok Tani Turut Makmur di Desa Jeron Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali dalam mengendalikan hama padi dalam rangka meningkatkan hasil pertanian. Hari Kamis (18/06).

Advertisement

Pendampingan penyemprotan hama wereng tersebut dilaksanakan bersama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Boyolali, PPL Kecamatan Nogosari dan Kelompok Tani Turut Makmur bertempat di lokasi persawahan Desa Jeron. Gerakan pengendalian hama padi wereng batang coklat ini menggunakan obat insektisida BASA.
Diketahui bahwa wereng termasuk hama padi yang paling berbahaya dan merugikan, khususnya di Indonesia. Serangga kecil ini menghisap cairan tanaman padi dan sekaligus juga menyebarkan virus (reovirus) yang menyebabkan tanaman padi terinfeksi penyakit tungro.

“Tidak hanya menghadapi pandemi Covid-19, petani saat ini juga menghadapi hama wereng yang menyerang lahan sawah. Untuk itu, bersama-sama akan terus berupaya membantu petani dalam mengatasi permasalahan tersebut, demi terciptanya ketahanan pangan di wilayah lebih luas tentunya ketahanan pangan Negara.” Kata Babinsa.

“Ada dua sektor yang tak boleh berhenti dalam situasi saat ini yaitu sektor pertanian dan kesehatan.” Imbuh Babinsa.

(Kemplu)