Setelah 11 Hari Menghilang, Pria Paruh Baya ini Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

369

SULSELBERITA.COM. LEBAK, BANTEN- Menghilang selama 11 hari dari rumah, II bin SJ (55) ditemukan sudah tidak bernyawa. Diduga, korban meninggal karena mengalami sakit yang dideritannya. Selain itu, Asep selaku menantu Korban menyebutkan, selain sakit yang dia alami, mertuanya juga memiliki riwayat gangguan kejiwaan.

Kapolda Banten Irjen Pol Drs Tomsi Tohir Msi melalui Kapolres Lebak AKBP Dani Arianto Kepada awak media, Selasa (19/11/2019) pukul 08.00 WIB membenarkan telah ditemukannya sosok seorang pria atas nama II Bin SJ oleh warga di kebun rambutan milik H. Juham Kampung Cidendong, Desa Sajira mekar, Kecamatan Sajira. 

"Dari keterangan saksi, Mirsa (50) dan Sarmin (45), mereka melakukan perjalanan di Kebun Rambutan. Dipertengahan perjalanan, kedua orang saksi menemukan mayat pria yang sudah berbau. Selanjutnya, saksi melaporkan lansung ke Polres Lebak. Tim Identifikasi dan Piket Polres lansung menuju ke lokasi tersebut dan membawa mayat tersebut ke RSU Adjidarmo untuk di identifikasi,"terang Dani

Dr. Agus Salim Sp.F (Dokter Forensik,red), dirinya melakukan pemeriksaan bagian luar terhadap korban. Terdapat bekas luka pada kaki sebelah kanan berupa luka bacok yang pada saat pemeriksaan masih ada. Ditemukan pada pemeriksaan korban menggunakan cincin warna perak yang dipakai pada jari tangan kanan korban. Perkiraan umur korban, tinggi korban, mendekati perkiraan pemeriksaan dari tim forensik dan ditemukannya jenggot pada tubuh korban.

Sementara, Asep Rohidin selaku bagian dari keluarga korban menambahkan bahwa korban menghilang sdh 11 hari dari tanggal 8 nopember 2019. Dan korban mengalami riwayat sakit kejiwaan. 

"Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban. Dari hasil koordinasi dengan pihak keluarga korban. Keluarga II sangat menerima kejadian ini sebagai musibah dan tidak akan menuntut untuk dilakukan proses lebih lanjut. tidak dilakukan autopsi dan setelah di lakukan identifikasi dan pemeriksaan oleh pihak Inafis Polres Lebak dan Dokter forensik Korban akan dibawa pulang oleh pihak keluarga untuk di kebumikan,"tutup Kapolres.

(Ary/Bidhum)