SULSELBERITA.COM. Takalar - PJ. Bupati Takalar, Dr. Setyawan Aswad, bersama Ketua KPUD Takalar Hamdani Pattiha, melakukan kunjungan monitoring pada kegiatan pelayanan jemput Bola Perekaman KTP el oleh Tim khusus Pelayanan jemput bola dari dinas Dukcapil Takalar.
PJ. Bupati Takalar, Dr. Setiwan Aswad yang baru kembali dari Kunjungan di Pulau Tana Keke, langsung meneruskan perjalanan ke Desa Bontoloe kecamatan Galesong, pada siang hari Senin tgl 18 Juni 2023, untuk melihat Proses kegiatan Pelayanan jemput bola perekaman KTP el tersebut.
Kepala Dinas Dukcapil Takalar menerangkan bahwa pelayanan jemput bola ini dilakukan atas permohonan Kepada desa Bontoloe kepada dinas Dukcapil dengan kerjasama Panitia pemungutan suara (PPS) di desanya, agar dinas dukcapil melakukan pelayanan perekaman KTP el bagi pemilih pemula atau penduduk yg mencapai usia 17 tahun pada rentang waktu saat ini sampai masuk tgl 14 Februari 2024 atau hari pelaksanaan pemungutan suara Pemilu dan Pilpres.
Salah seorang Anggota PPS desa Bontoloe memperlihatkan data by name by address penduduk yg belum melakukan perekaman KTP el, yg masuk kategori pemilih pemula Pada daftar pemilih Tetap yg telah di tetapkan oleh KPUD untuk desa Bontoloe itu masih ada sejumlah 80 orang.
Ketua KPUD Takalar pada kesempatan tersebut menuturkan bahwa kita mendorong penyelenggaraan Pemilu di tingkat desa untuk proaktif melakukan upaya bersama pemerintah desa agar membangun kolaborasi dgn pihak Dukcapil, dalam upaya percepatan penuntasan perekaman KTP el bagi pemilih pemula yg ada Di DPT.
Dari data DP4 yg telah ditetapkan dalam DPT sebagai pemilik hak suara, itu ada sekitar 7600 an yang belum melakukan perekaman KTP el, artinya mereka itu belum memiliki KTP el. Dan Alhamdulillah, kita perlu mengapresiasi upaya dukcapil untuk menuntaskan sejumlah pemilih pemula yg belum memiliki KTP el, dgn cara Mendatangi sekolah sekolah Lanjutan tingkat Atas dan Kantor kantor desa. Bahkan saya dengar dukcapil membuka layanan foto KTP el pada Hari libur Sabtu dan Minggu," terang bapak Hamdani Pattiha.
Sementara itu, Bapak PJ. Bupati Takalar, mengingatkan agar pada layanan jemput bola perekaman KTP el dari dinas dukcapil ini, harus juga memperhatikan bilamana di desa ini ada penduduk Lansia dan Penyadang Disabilitas yg belum memiliki KTP el atau belum pernah perekaman KTP agar di perhatikan, bahkan didahulukan untuk di layani.
Laporan dari tim khusus perekaman jemput bola Disdukcapil Takalar, setelah pelayanan perekaman di tutup, dengan mendatangi rumah penduduk 2 orang lansia dan satu penyandang disabilitas lumpuh di Dusun Sapanjang, bahwa capaian perekaman KTP el di desa ini adalah 4 orang lansia dan 2 orang lansia sekaligus penyandang disabilitas. Sementara itu untuk penduduk wajib KTP el kategori pemilih pemula, yg dapat dicover direkam biometrik KTP el adalah sejumlah 50 orang, sehingga total yg mampu di rekam Biometrik KTP el adalah sebanyak 56 orang.
