SULSELBERITA.COM. Pekanbaru, – SPBU.14.282.608.kembali tepergok oleh awak media yang sedang melakukan kecurangan terhadap hak masyarakat yang seharusnya.
Masyarakat seharusnya mendapatkan BBM bersubsidi jenis premium namun karena banyak nya.” oprator SPBU mengambil keuntungan atau mencari uang tip dengan cara, bekerja yang salah.”melakukan pengisian BBM bersubsidi jenis premium dalam jumlah besar kepada Mafia minyak menggunakan DERIGEN yang sudah di sediakan oleh mafia minyak di dalam mobil Avanza hitam BM1286QS Tersebut.
Guna operator untuk melakukan hal kecurangan tersebut mendapatkan uang tip lebih dari para mafia minyak bernilai mulai dari hitungan jumlah uang Rp10,000.00 rupiah sampai dengan Rp 15,000.00 per 20 liter nya.
“Uang tersebut di berikan kepada operator SPBU-nya”. ucap dari seorang mafia minyak yang sedang terpergok ketika melakukan penimbunan BBM tersebut di malam hari.
Namun ketika itu, wartawan yang memergoki hanya memberikan masukan agar tidak terulang kembali.
Namun ternyata tidak di waktu malam hari saja ternyata di siang bolong pun SPBU ini berani’mencurangi hak subsidi masyarakat, ketika itu kita hampiri operator nya. yang mengaku ber-nama inisial RJ mencoba mengelak dengan bermaksud untuk melakukan skenario nya kepada awak media.
Tapi setelah AR menunjukkan rekaman video pengisian BBM bersubsidi jenis premium dengan ciri-ciri oknum mafia minyak menggunakan baju warna kuning , baru oprator nya mengakui bahwa ada memang dia melakukan pengisian BBM namun hanya lewat lobang Tangki mobil Avanza hitam itu ucap RJ kepada AR.
“Akibat dari ulah para operator SPBU.14.282.608.dan Mafia penimbun BBM bersubsidi jenis premium itu, masyarakat rela menunggu /mengantri Berjam-jam sehingga mengakibatkan antrian panjang dan di buat dua barisan yang selama ini. biasanya antrian sebelah kiri untuk khusus roda empat, dan yang sebelah kanan khusus untuk antrian roda dua” tegas salah satu sumber di lokasi. sabtu (23 Januari 2021.sekitar pukul:03:40 wib)..
Sebelumnya SPBU tersebut sudah sering terpergoki, oleh awak media lain selain AR sedangkan AR sudah ke-4 kali ini memergoki kecurangan seperti ini.
AR, masih hanya memberikan himbauan kepada inisial DN selaku bagian administrasi keuangan,SPBU.14.282.608.di dalam ruangan kantor SPBU tersebut.
Ketika itu DN hanya diam saja .lalu awak media juga menghubungi salah satu maneger SPBU tersebut dia marah’ ketika awak media hendak menyampaikan bahwa ada operator SPBU.14.282.608. melakukan hal yang tidak sesuai dengan aturan yang sudah di tetapkan oleh pihak Pertamina dan pemerintah daerah.
Malah maneger menantang wartawan, “Buktikan saja kalau kamu bisa” tegas nya pada saat itu.kepada awak media online.
Belum selang dua Minggu sudah terbukti bahwa memang ada kegiatan ilegal tersebut. yang di lakukan oleh oprator SPBU-nya, yakni melakukan penjualan BBM bersubsidi jenis premium ber,jumlah besar menggunakan JERIGEN dalam mobil yang sudah di modifikasi lewat lobang Tangki mobil Avanza hitam BM1286QS menggunakan selang berukuran lebih kurang 1inci dari bibir lobang Tangki mobil Avanza hitam tersebut ke DERIGEN yang sudah di sediakan di dalam mobil Avanza hitam yang mana jok mobil sudah di buka semuanya, yang ada cuma jok bagian depan /kabin mobil saja
Manager inisial AD setelah mendengar cerita itu lalu mengatakan “kalau memang betul mari kita cari mobil nya sama-sama”.ucap nya.
Awak media bilang “kami juga mendapatkan laporan dari seorang aparat TNI AU inisial RZ, kalo SPBU tersebut sering ada kegiatan melakukan penjualan BBM bersubsidi jenis premium menggunakan Jerigen dalam mobil Avanza”.
