SULSELBERITA.COM. Takalar - Sudah lebih dari sebulan belakangan ini, gas elfiji 3 kilogram atau yang lebih sering disebut gas melon di kab.Takalar mengalami kelangkaan, kalaupun ada, harganya melambung tinggi, bahkan sampai tembus di harga Rp. 38.000.
Hal ini tentunya membuat warga takalar resah, pasalnya mereka kebingungan mencari dimana ada dijual gas melon tersebut.
Ibu ibu dan bapak bapak yang membawa tabung kosong menggunakan motor, nampak menjadi pemandangan setiap hari di jalan, bahkan tak jarang mereka pulang dengan tangan kosong.
Seorang warga Takalar yang bernama Dg Baji, mengaku sangat susah memasak gara gara tak memiliki gas lagi, dirinya pun meminta kepada pihak pemerintah Takalar untuk melakukan operasi pasar.
"Seharusnya Pemda Takalar melakukan tindakan operasi pasar dengan kelangkaan Gas melon ini, jangan hanya diam saja menyaksikan kami masyarakat di runding kesusahan, masa kita mau masak pakai kayu bakar lagi'. Harap Dg Baji. Jumat, (6/10/2023).
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Dg Ngawing, " Kelangkaan ini sudah terjadi lebih sebulan lamanya, harusnya Pemda Takalar lakukan operasi pasar untuk memenuhi kebutuhan gas oleh masyarakat". Keluhnya. Jumat, (6/10/2023).
