SULSELBERITA.COM. Takalar - Kegiatan ini di hadiri Sebanyak kurang lebih 30 Mahasiswa dari berbagai Latar belakang yang berbeda. Suku, Agama, Ras Dan Antar golongan (SARA) yang berlangsung sangat meria . Beberapa item kegiatan Mulai Dari mengujungi Vihara Girinaga dimakassar yaitu tempat ibadah umat budha dan lanjut mengunjungi Mesjid Agung syekh yusuf dan puncak acara ini berlangsung di malino, yakni mengadakan dialog diskusi yang di isi oleh fasilitator Nasional yang hebat hebat.
"Semoga dengan adanya camp perdamian ini banyak mahasiswa yang mengaplikasikan dan menjadi agent peace di sekitar mereka" ujar panitia
Dan di lanjut keesokan harinya dengan fun games dan kunjungan terakhir di Panti Samadia Ratna Mariam yakni
"Saya merasa senang dengan kegiatan yang laksanakan oleh YPMIC dan KFN Indonesia, karena dengan adanya kegiatan ini semakin mengenal dan menghargai satu sama lain tanpa melihat latar belakang seseorang, banya ilmu yang kami dapatkan di camp perdamian ini, salah satunya Ilmu toleransi yang di pandu oleh ibu Yulianti Muthmainnah dan pak Kristan". Ungkap Salma salah peserta Camp perdamaian "
Perlu diketahui, bahwa Yayasan perberdayaan Masyarakat Indonesia Cerdas (YPMIC) hadir sebagai bentuk kepedulian terhadap Indonesia melalui pengembangan dan pemberdayaan masyarakat, sehingga mampu menjadi masyarakat yang cerdas, mandiri dan sejahtera. Aktivitasnya mencakup 3 bidang yaitu sosial, kemanusiaan dan keagamaan.
Sedangkan KAICIID FELLOWS NETWORK (KFN) Indonesia merupakan satu organisasi yang mewadahi alumni-alumni Indonesia dari berbagai daerah di tanah air yang pernah mengikuti program KAICIID, baik program internasional maupun program Asia Tenggara.
